Panduan Praktik Kerja Lapangan (PKL)

PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)

Praktik kerja lapangan bagi mahasiswa adalah langkah penting dalam pendidikan tinggi yang memberikan kesempatan untuk menggabungkan teori akademis dengan pengalaman praktis di dunia nyata. Latar belakang penting dari praktik kerja lapangan ini adalah untuk mengatasi keterampilan yang dipelajari saat perkuliahan dengan kebutuhan yang dibutuhkan di tempat kerja. Saat ini, banyak pekerjaan memerlukan keterampilan praktis yang tidak hanya didapat dari buku teks atau perkualiahan di kelas, melainkan melalui pengalaman langsung. Praktik kerja lapangan memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk menerapkan pengetahuan yang mereka pelajari dalam situasi nyata, yang mana ini merupakan landasan yang kuat untuk pembelajaran yang berkelanjutan. Mahasiswa dapat mendaftar sebagai peserta PKL jika memenuhi ketentuan persyaratan akademik sebagai berikut.

  1. Terdaftar sebagai mahasiswa aktif Jurusan Biologi FST UIN Sunan Gunung Djati Bandung pada tahun akademik yang berjalan
  2. Telah menyelesaikan perkuliahan pada semester VI (enam)
  3. Jumlah minimum SKS yang telah diselesaikan ialah 100 SKS
  4. Mengambil mata kuliah PKL

Adapun beberapa link terkait kegiatan PKL adalah sebagai berikut.

  1. Permohonan surat pengajuan instansi PKL ke Fakultas : https://sites.google.com/uinsgd.ac.id/fakultassainsteknologi/layanan-akademik-mahasiswa
  2. Pelaporan instansi PKL ke Jurusan : https://bit.ly/instansiPKL
  3. Panduan PKL : https://bit.ly/PanduanPKL2024FST
  4. Form Lampiran Laporan PKL : https://bit.ly/LampiranPKL2024BIO
  5. Pelaporan laporan PKL ke Jurusan : https://bit.ly/LaporanPKLBio
  6. Pelaporan revisi laporan PKL ke Jurusan : https://bit.ly/PerbaikanPKL

Berikut terlampir beberapa instansi yang dapat dijadikan sebagai referensi lokasi PKL Mahasiswa Biologi UIN SGD Bandung

Tabel. Instansi yang pernah digunakan sebagai lokasi Praktik Kerja Lapangan Mahasiswa Biologi UIN SGD Bandung

No.Nama InstansiTingkat *)
InternasionalNasionalWilayah/ Lokal
1 Pusat Konservasi Elang Kamojang (PKEK) V 
2 SEAMEO BIOTROP V 
3 Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda (TAHURA) V 
4 Puskesmas Ciparay DTP V 
5 King Mongkut’s University of Technology ThonburiV  
6UPTD Balai Benih Ikan Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Kuningan V 
7Balai Standaris Instrumen Tanaman Rempah, Obat dan Aromatik (BSIP-TROA) V 
8Aspinall FoundationV  
9Laboratorium Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung V 
10UPTD Laboratorium Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Purwakarta V 
11Dinas Kesehatan Kota Bandung V 
12Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bekasi V 
13Dinas Pangan dan Pertanian Kota Cimahi V 
14Laboratorium Kesehatan Provinsi Jawa Barat V 
15Laboratorium Kesmavet DKI Jakarta V 
16Laboratorium Mikrobiologi (Pusat Penelitian Kelapa Sawit Unit Bogor) V 
17PT. Global Dairi Alami V 
18PT. KPBS Pangalengan V 
19UPTD Pusat Kesehatan Hewan Dinas Pangan dan Pertanian Kota Cimahi V 
20UPT Pembibitan Tanaman Pangan Holtikultura dan Perternakan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Bandung V 
21UPTD Laboratorium Energi Dan Sumber Daya Mineral V 
22Pusat Penelitian Kelapa Sawit Unit Bogor V 
23UPTD Laboratorium Lingkungan Hidup Jawa Barat V 
24Pusat Penelitian Nanosains dan Nanoteknologi (PPNN) ITB V 
25Laboratorium Pengendalian Kualitas Lingkungan (LPKL) Perumda Tirtawening V 
26Balai Laboratorium Pengujian Kesehatan Ikan Dan Lingkungan (BLPKIL) Semarang V 
27Peternakan LDQA V 
28PT. Triwijaya Bersaudara V 
29Balai Konservasi Penyu Pantai Sindangkerta V 
30Kebun Raya Cibodas V 
31UPTD Balai Benih Hortikultura pada Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Barat V 
32Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat (BALITTRO) V 
33Balai Pengujian Mutu dan Sertifikasi Pakan (BPMSP) V