Dosen Biologi FST UIN Sunan Gunung Djati Bandung Menjadi Keynote Speaker Seminar Nasional Biologi di UIN Raden Fatah Palembang
Betulkah persoalan pendidikan di Indonesia dapat diselesaikan dengan peningkatan mutu penelitian? Jawabannya memang tidak semudah membalikan telapak tangan, namun demikian seluruh persoalan akan lebih terukur jika dipecahkan melalui proses kajian dan penelitian. Hal tersebut mendorong pelaku pendidikan untuk senantiasa optimisme dalam menyikapi secara positif dan aktif dalam menyikapi permasalahan yang dihadapi dengan teliti. Optimisme merupakan hal yang sangat penting untuk membangun rasa percaya diri sehingga menghadirkan kekuatan dalam menyelesaikan berbagai persoalan yang dihadapi khususnya dalam dunia pendidikan. Berkaitan dengan hal tersebut, penelitian biologi termasuk penelitian pendidikan biologi memiliki peran strategis dalam mendorong pembangunan bangsa termasuk pendidikan.
Berkaitan dengan hal tersebut, Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Raden Fatah Palembang menyelenggarakan Seminar Nasional Pendidikan Biologi, Pendidikan IPA & Biologi dengan tema: “Peningkatan Mutu penelitian di Indonesia dalam Mengatasi Masalah Pendidikan” yang diselenggarakan di Gedung Academic Center UIN Raden Fatah Palembang pada hari rabu tanggal 21 Februari 2018. Dalam laporannya, Ketua Prodi Pendidikan Biologi Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Raden Fatah Palembang Dr. Indah Wigati, M.Pd mengungkapkan bahwa kegiatan seminar ini ditujukan untuk membangun kultur akademik di lingkungan UIN Raden Fatah Palembang khususnya prodi pendidikan biologi. Oleh karena itu, selain menghadirkan narasumber ahli, kegiatan seminar di dukung dengan kegiatan seminar paralel dan poster yang diikuti oleh berbagai institusi baik dari dalam maupun luar.
Kegiatan Seminar dibuka oleh Wakil Rektor I bidang Akademik Dr. Ismail Sukardi, M.Ag. mewakili Rektor UIN Raden Fatah Palembang dan dihadiri oleh pimpinan di lingkungan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. Seminar Nasional menghadirkan tiga narasumber yaitu Dr. Bambang Supriatno, M.Si (Universitas Pendidikan Indonesia), Dr. Tri Cahyanto, M.Si (UIN Sunan Gunung Djati Bandung), dan Dr. Saleh Hidayat, M.Si (Universitas Muhammadiyah Palembang).
Dalam paparannya dihadapan lebih dari 400 peserta seminar, Dr. Tri Cahyanto, M.Si sebagai salah satu narasumber memaparkan perlunya kesadaran dari para pelaku pendidikan untuk memahami tantangan zaman abad 21 yang ditandai dengan cepatnya arus informasi, komputasi, otomasi dan komunikasi. Dalam konteks penelitian biologi, Indonesia dengan potensi keanekaragaman hayati yang sangat besar seharusnya menjadi terdepan dalam mengakses, mengeksplorasi termasuk memanfaatkannya secara arif dan berkelanjutan melalui berbagai penelitian termasuk dalam melakukan research and development. Dengan demikian, penelitian biologi tidak sekedar melahirkan pengetahuan untuk diketahui, namun lebih dari itu dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan, konservasi maupun edukasi (Abu Rafaer).